xmlns:fb='http://www.facebook.com/2008/fbml' SERAM KELIWON: HUJAH MENGENAI MATA KETIGA

BUAT DUIT DENGAN MUDAH DIRUMAH

Free Search Engine Submission

LAMAN POPULAR

HUJAH MENGENAI MATA KETIGA

HUJAH MENGENAI MATA KETIGA

Mata Ketiga

Mata ketiga merupakan mata spiritual yang terletak diantara 2 alis, bentuknya seperti mata fisik yang terbalik, memanjang dari atas ke bawah. Mata ketiga memiliki inti yang letaknya di kelenjar pineal.


Fungsi Mata Ketiga ialah :
Melihat energi
Melihat alam halus/dimensi yang lebih tinggi
Melihat tembus pandang


1. Melihat energi

Dengan menggunakan mata ketiga, kita dapat melihat energi, melihat bentuknya dan warnanya seperti melihat aura, cakra dan melihat energi Q-RAK itu sendiri. Bahkan kemampuan mata ketiga dapat digunakan untuk melihat atom dan elektron tanpa perlu bantuan mikroskop. Keuntungan dari kemampuan melihat energi ialah kita bisa melihat kondisi aura dan tubuh kita apakah dalam kondisi bersih atau kotor, serta kita dapat dengan mudah mempelajari sifat-sifat dari energi.

2. Melihat alam halus/dimensi lebih tinggi

Dengan menggunakan mata ketiga, kita dapat mengakses dan melihat alam halus/dimensi yang lebih tinggi. Dapat melihat alam mahkluk halus dan lain sebagainya.

3. Melihat tembus pandang

Kemampuan mata ketiga dapat digunakan untuk melihat tembus pandang seperti misalnya meniatkan melihat tulang jari-jari tangan maka akan terlihat jari-jari tangan seperti pada foto rontgent, juga dapat digunakan melihat organ-organ tubuh lainnya.Setelah terbuka mata ketiga mulai mengalami pertumbuhan hingga mencapai sempurna. Kecepatan pertumbuhan itu sendiri pada masing-masing orang tidaklah sama. Banyak faktor yang mempengaruhinya. Faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan mata ketiga ialah:

- Tingkat kebersihan mata ketiga
- Kundalini
- Kemahiran menggunakan mata ketiga

DIMANA LETAKNYA MATA KETIGA INI???

1. Mata ketiga

Letaknya ditengah-tengah dahi. Pada kondisi tertutup, secara waskita mata ketiga tidak akan kelihatan sama sekali, baru setelah terbuka mata ketiga baru terlihat seperti mata fisik yang terbaik memanjang secara vertikal.

2. Inti mata ketiga

Letak inti mata ketiga persis ditengah-tengah kepala, atau persisnya adalah kelenjar pineal. Fungsi inti mata ketiga adalah untuk memperkuat kemampuan mata ketiga dan sebagai pusat fokus dan konsentrasi dari mata ketiga.


3. Saluran mata ketiga
Saluran mata ketiga memiliki fungsi menghubungkan mata ketiga dengan inti mata ketiga dan dasar otak. Saluran mata ketiga melintang dari tengah dahi (mata ketiga) menuju belakang kepala (dasar otak) melewati kelenjar pineal (inti mata ketiga).

4. Dasar Otak
Dasar otak terletak di kepala bagian belakang, memiliki fungsi sebagai pusat kesadaran.

5. Intisari energi mata ketiga
Letaknya di dalam saluran mata ketiga. Memiliki fungsi sebagai energi untuk melihat, jika dalam tabung televisi atau monitor komputer merupakan kumpulan serbuk halus yang memendarkan banyak warna-warni cahaya sehingga menimbulkan gambar pada layar monitor komputer atau televisi. Jika intisari energi mata ketiga sedikit maka mata ketiga tidak dapat berfungsi.


6. Selaput belakang mata ketiga

Terletak dibagian paling belakang saluran mata ketiga, selaput ini memisahkan saluran mata ketiga dengan layar mata ketiga, saat selaput mata ketiga telah terbuka, gambar pada layar mata ketiga dapat terproyeksi dengan baik.

7. Layar mata ketiga.
.

Letaknya dibelakang kepala, berada di luar dari saluran mata ketiga. Fungsinya ialah untuk memproyeksikan gambar dari mata ketiga

8. Saluran penghubung mata ketiga dan dasar otak

Saluran ini melintang dari inti mata ketiga hingga dasar otak. Memiliki fungsi menghubungkan mata ketiga dengan dasar otak.


Cara membuka mata ketiga:


Cara 1.

Dengan latihan melakukan meditasi pada mata ketiga yaitu,
Duduk meditasi , mata tertutu, santai. Niatkan untuk melihat dari belakang kepala fokus ke titik antara 2 alis. Tetap berada dalam kondisi diatas hingga 20 menit. Dengan latihan rutin minimal 1 hari 1 kali, maka mata ketiga akan terbuka dengan sendirinya.

Cara 2.

Cara ini menggunakan metode Q-RAK untuk attunement mata ketiga. Metode Q-RAK untuk membuka mata ketiga merupakan metode kultivasi pada mata ketiga. Pembukaan mata ketiga dilakan melalui inisiasi. Hasil dari inisiasi ialah tumbuhnya tubuh jiwa abadi mata ketiga berupa tubuh emas.
Pada proses inisiasi mata ketiga sebaiknya seseorang berada dalam kondisi mata tertutup dan santai sangat dalam agar hasil inisiasi mencapai hasil maksimal. Saat diri stress, membuka mata ketiga menjadi sangat sulit bahkan dengan energi yang sangat besar sekalipun. Untuk itu sangat dibutuhkan kerjasama penerima inisiasi agar inisiasi dapat berhasil maksimal. Dan sebaiknya saat inisiasi, penerima tidak melakukan aktivitas apa pun termasuk mendengarkan musik atau melakukan visualisasi karena akan mengganggu proses inisiasi. Saat inisiasi yang perlu dilakukan hanyalah santai dan pasrah terhadap apa pun yang terjadi.

Faktor yang menghambat terbuka dan berfungsinya mata ketiga :
1. Hambatan mental
2. Trauma
3. Aura keinginan yang terlalu kuat melihat dengan menggunakan mata ketiga
4. Energi kotor
5. Gangguan makhluk Jin
6. Kurang terlatih

KEMAMPUAN MANUSIA...

Indigo di bumi diyakini sejak manusia pertama muncul – ini berarti semua manusia keturunan orang Indigo. Di masa awal kehidupan pra sejarah manusia hanya mengandalkan kemampuan yang ada pada dirinya untuk menghadapi kekerasan alam. Karena ilmu pengetahuan dan teknologi belum berkembang pesat seperti sekarang, satu-satunya cara mempertahankan diri untuk menjaga kelangsungan hidup di bumi adalah dengan menggunakan secara optimal semua anggota tubuh yang ada.

Bagian terlemah dari tubuh manusia tapi memiliki kekuatan pengendalian terbesar adalah otak. Organ lembek yang harus dilindungi tulang tengkorak keras ini merupakan pusat perintah, kendali, dan pengatur keseluruhan organ tubuh dan triliyunan sel lainnya (sekitar 100 triliyun sel yang membentuk tubuh manusia).

Ketiadaan peralatan pada masa itu memaksa manusia berpikir menggunakan otaknya untuk menembus rintangan alam. Selain menciptakan peralatan sangat sederhana seperti batu pemantik api, senjata dari batu, perangkap binatang, pakaian dari kulit binatang buruan yang berbulu, dan lain sebagainya, manusia juga mengembangkan kemampuan organ tubuh terutama panca indranya.

Kekuatan daya sensor panca indra meningkat karena secara alami dibutuhkan, misalnya mata untuk melihat binatang buruan yang berada di tempat jauh, telinga untuk mendengarkan suara binatang buas yang berbahaya pada malam hari, penciuman untuk mengendus bau air di tengah padang pasir dan lain-lain. Peningkatan kekuatan daya sensor panca indra ini berlangsung terus-menerus karena sering dipergunakan, dan apabila sampai pada suatu kondisi puncak tertentu kemampuannya bisa sangat mencengangkan.

Mengindera dengan otak

Proses pengindraan dengan alat indrawi adalah kegiatan sensor informasi dengan menggunakan alat bantu. Tingkat kekuatan alat bantu, seperti mata, telinga, hidung, lidah dan kulit – yang sering disebut panca indra – sangat menentukan hasil pengindraan yang dicapai. Alat indra yang lemah atau rusak tidak bisa menghasilkan proses pengindraan yang baik. Begitu juga tingkat kemampuan sistem syaraf pusat dengan ujung-ujung syarafnya ikut menentukan proses penghantaran sinyal-sinyal listrik statis dari alat indra ke otak.

Pada orang indigo fungsi alat bantu panca indra dikurangi dan sebagai gantinya digunakan pengindraan langsung oleh otak dengan tugas sensor dibantu oleh ujung-ujung syaraf di tepi otak bagian luar. Ujung-ujung syaraf otak ini menangkap secara langsung pancaran gelombang yang mendatanginya dan mengirimkannya menjadi sinyal-sinyal listrik untuk diolah di otak.

Gelombang otak

Dalam melakukan kegiatannya otak menggunakan energi dari tubuh yang kemudian diubah menjadi energi listrik. Tegangan listrik yang dibutuhkan oleh otak untuk bekerja hanya 1/10 volt. Dengan sinyal-sinyal listrik inilah otak bekerja menerima, mengolah dan menyampaikan informasi. Semua kegiatan otak ini berlangsung di sel-sel yang jumlahnya 1 triliyun, 100 milyar sel aktif dan 900 milyar sel-sel penghubung.

Dalam melakukan kegiatannya otak memancarkan gelombang yang disebut gelombang otak. Gelombang otak ini dibedakan menurut frekuensinya, yaitu Gamma (berfrekuensi 16-100 Hz), Beta (12-19 Hz), Alpa (8-12 Hz), Theta (4-8 Hz), Delta (0,5-4 Hz) dan yang terakhir ditemukan oleh Dr. Jeffrey D. Thompson, D.C., B.F.A . ,dari Neuroacoustic research, bahwa masih ada gelombang otak dengan frekuensi dibawah delta, atau dibawah 0.5 hz, yakni gelombang Epsilon. Semua gelombang tadi merambat di udara dengan kecepatan cahaya sebesar 299.792,46 kilometer per detik.

Gelombang otak inilah yang ditangkap oleh sensor di otak orang Indigo sebagai pembawa informasi dan dipancarkan kembali sebagai bentuk penyampaian informasi atau perintah. Gelombang otak berfrekuensi sangat rendah, sehingga mudah dipantulkan oleh penghalang, seperti partikel debu dan akan tersebar sehingga mudah dikumpulkan. Kebanyakan otak orang Indigo bekerja di gelombang dengan frekuensi sangat rendah (Alpha ke bawah).

Kemampuan yang tidak umum dan aneh berikut ini sering dihubung-hubungkan dengan mistik. Padahal kemampuan ini murni kelebihan daya kerja otak dari manusia secara umum, hingga mampu terhubung dengan dimensi yang lebih tinggi.

1. Telepati

Telepati adalah kemampuan membaca pikiran dan perasaan manusia atau makhluk lain sering dihubungkan dengan cakra mata ketiga – cakra adalah semacam lubang hitam (black hole) pada jiwa kita – yang posisinya terletak di depan kepala (dahi). Enam kemampuan setelah ini juga mengandalkan kekuatan cakra ketiga.

Mata ketiga tersebut pada tubuh kita terletak di otak bagian depan. Secara fisik berupa ujung-ujung syaraf di kulit luar otak yang berperan sebagai sensor gelombang yang datang.

Setiap kali orang berpikir dan beremosi maka otak akan memancarkan gelombangnya. Gelombang berfrekuensi rendah ini merembet dan memantul ke sana kemari dengan kecepatan cahaya kemudian diindra oleh sensor di otak orang indigo dan diolah di otak untuk diubah menjadi sebuah gambaran.

Kemampuan membaca pikiran dan perasaan – menangkap gelombang – dimiliki hampir semua orang Indigo, termasuk juga anak-anak Indigo yang masih bayi. Sedangkan kemampuan berkomunikasi jarak jauh – mengirim gelombang – hanya dimiliki oleh orang Indigo tertentu saja.

2. Klervoyans

Kemampuan untuk melihat kejadian yang sedang berlangsung di tempat lain. Sama seperti pikiran dan perasaan yang memancarkan gelombang, setiap peristiwa di alam juga memancarkan gelombang. Gelombang tersebut dipancarkan oleh setiap makhluk yang terlibat dalam peristiwa itu, bahkan benda mati sekalipun memancarkan gelombang dari gerak elektron pada atom dan getaran molekulnya. Kemampuan ini meliputi juga kemampuan melihat benda-benda yang tersembunyi atau berada di suatu tempat yang tertutup.

3. Prekognision

Hal ini berhubungan dengan kemampuan memprediksi dan membuat peristiwa yang akan terjadi. Memprediksi peristiwa artinya menggambarkan sebuah kejadian yang akan terjadi sedangkan membuat peristiwa maksudnya menetapkan kejadian yang akan terjadi di masa depan. Kemampuan untuk menetapkan suatu peristiwa di masa depan termasuk kemampuan sulit yang jarang dimiliki oleh orang Indigo secara umum.

Prediksi diperoleh dengan 2 cara, yakni dengan melihat langsung kejadian yang sedang berlangsung di masa depan atau membaca dan menyimpulkan data-data yang ada di masa sekarang dan menyimpulkan sebuah kemungkinan terbesar yang akan terjadi di masa depan.

Cara pertama dilakukan dengan jalan mengembara di dimensi waktu. Rahasianya terletak pada keanehan sifat dimensi waktu. Dimensi waktu tidak berbentuk linier seperti dimensi ruang, tapi berbentukl spiral dengan arah putaran ke dalam dimensi ruang. Anda bayangkan tangga berputar berbentuk spiral di dalam sebuah gedung.

Karena arah putaran spiral dimensi waktu mengarah ke dalam dimensi ruang, maka pancaran gelombang yang dipancarkan sebuah peristiwa di masa lalu atau masa depan bukan berasal dari luar tubuh tapi dari dalam tubuh. Meskipun datangnya gelombang dari dalam tubuh diperlukan usaha lebih keras menangkap gelombang ini karena sifat dimensi waktu yang bisa melebar dan menyempit tak terbatas (tidak berhingga). Inilah yang disebut mengembara di dimensi waktu.

Namun di dalam dimensi waktu terdapat sebuah jalan pintas, yakni adanya dawai kosmik yang terletak memotong spiral waktu. Anda bayangkan sebuah lift yang memotong tegak lurus arah putaran tangga spiral tadi. Perjalanan dengan menggunakan lift pasti lebih cepat dibandingkan dengan menuruni tanggal berjalan berputar.

Pada prakteknya mengembara di dimensi waktu bagi seorang Indigo cukup dengan konsentrasi dan membayangkan suatu waktu (Tahun, bulan, tanggal, atau jam) tertentu – gambarannya bisa berupa kalender dan sebuah jam, dan melihat apa yang terjadi pada saat itu. Akan lebih mudah kalau ada orang / saksi yang diketahui terlibat pada peristiwa itu.

4. Retrokognision

Berhubungan dengan kemampuan melihat dan membuat peristiwa di masa lampau. Yang dimaksud dengan kemampuan membuat peristiwa adalah menetapkan suatu kejadian di masa lampau dan itu berpengaruh kepada masa sekarang. Hal ini juga berhubungan dengan spiral dimensi waktu. Kemampuan ini sangat jarang dimiliki oleh orang Indigo karena jarang dipergunakan.

Yang umum dilakukan oleh orang Indigo adalah melihat kejadian di masa lalu untuk menjelaskan suatu keadaan yang ada di masa sekarang. Biasanya yang dicari adalah sebab-sebab suatu kejadian, siapakah orang-orang yang terlibat dan bagaimana proses terjadinya.

5. Mediumship

Orang Indigo mempunyai kemampuan untuk menggunakan ruhnya dan ruh orang atau makhluk lain sebagai medium. Orang Indigo mampu berkomunikasi dengan ruh untuk menggali informasi.

Ruh adalah gumpalan energi hidup yang berstruktur (badan, kepala dan anggota badan ruh). Ruh menyimpan kenangan seperti halnya tubuh manusia dengan otaknya. Kenangan yang direkam oleh ruh berasal dari pengetahuan dasar yang bersifat idealis (berasal dari Sang Sumber) dan sudah ada sebelumnya serta pengalaman yang bersifat realistis hasil perjalanan selama hidup bersama tubuh.

Melihat makhluk dan berkomunikasi dengan makhluk lain yang tidak terlihat tapi berada di dimensi kita termasuk dalam kemampuan ini.

6. Psikometri

Bermakna kemampuan menggali informasi dan berkomunikasi dengani objek apa pun. Hal ini dimungkinkan karena setiap benda terdiri dari susunan atom yang membentuk molekul. Molekul pada benda padat, gas atau cair bergetar dan getarannya menghasilkan gelombang. Molekul dan atom itu juga dapat menyimpan rekaman suatu peristiwa. Rekaman ini bisa digali dan dibaca.

7. Sugesti hipnosis

Orang Indigo yang tidak belajar hipnosis bisa menghipnosis dengan kemampuan telepatinya. Walaupun proses sugestinya berjalan lamban namun bersifat permanen dan bisa diwariskan. Contoh adalah hasil sugesti hipnosis yang dilakukan orang-orang Indigo seperti para Rasul, Nabi, wali dan orang suci lainnya. Pengaruh mereka masih terus berbekas hingga sekarang.

8. Analitik

Kecerdasan (IQ) orang Indigo rata-rata di atas 120. Kelebihan dari orang biasa adalah kemampuan analisa data secara cepat, luas dan kontinyu. Data-data yang tersebar dan acak akan dikumpulkan dan saling dihubungkan dengan cepat. Sebuah kesimpulan atau jawaban atas sebuah pertanyaan atau permasalahan bisa diperoleh oleh seorang Indigo hanya dalam waktu beberapa detik, terutama yang berhubungan dengan analisa kejadian alam. Kemungkinan ini berhubungan dengan kapasitas dan kemampuan proses di otak yang lebih besar dari orang umum.

9. Telekinetik

Telekinetik artinya menggerakkan benda dari jarak jauh. Pada umumnya berhubungan kuat dengan kemampuan telepati seperti sugesti hipnosis. Merubah perilaku orang lain dengan mengubah susunan genetik pada spiral DNA dan menggerakkan sel, kelenjar atau organ tubuh dalam sistem metabolisme tubuh. Kemampuan untuk menggerakkan benda dengan massa besar tidak umum dimiliki oleh orang-orang Indigo.

10.Komunikasi dengan Tuhan

Kemampuan ini berhubungan dengan cakra mahkota pada bagian atas kepala yang merupakan pintu komunikasi antara manusia dengan Tuhan. Cakra ini pada orang Indigo berwarna ungu yang sangat kuat terutama pada saat terjadi koneksi dengan Sang Sumber. Hubungan dengan makhluk-makhluk suci seperti malaikat dan dimensi lain yang lebih tinggi, juga terjadi di cakra ini.

kemampuan tidak umum ini tidak semuanya dimiliki oleh semua orang Indigo. Namun apabila terus dilatih semua kemampuan akan bisa dimiliki karena pada dasarnya hal itu sudah ada pada setiap Indigo. Untuk orang yang bukan Indigo kemampuan ini juga bisa diperoleh dengan latihan keras dan disiplin, namun seringkali hambatannya juga sangat besar.

Kemampuan-kemampuan tersebut tidak lantas membuat orang Indigo berbuat semaunya dan melakukan kejahatan terhadap makhluk lain.

Ingatlah ungkapan berikut ini :

'' Kekuatan yang lebih menuntut tanggung jawab yang lebih pula.. ''